BANYUWANGI, Kupasinfo.com – Suasana penuh semangat mengiringi peringatan HUT ke-16 LPK Nusantara Gakkou yang sekaligus menjadi momen pelepasan 117 siswa-siswi peserta magang Jepang, Sabtu (29/11/2025) Acara yang dihadiri lebih dari 700 undangan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Banyuwangi Ir. H. Mujiono dan Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap peningkatan kualitas SDM lokal.

Peringatan dimulai dengan tarian Gandrung khas Banyuwangi, sebelum dilanjutkan sambutan dari pimpinan LPK Nusantara Gakkou dan Kepala BPVP Banyuwangi. Puncak acara ditandai dengan sambutan Wakil Bupati Banyuwangi yang hadir mewakili Bupati Banyuwangi.

Dalam sambutannya, Ir. H. Mujiono menyampaikan apresiasi atas peran LPK Nusantara Gakkou yang selama 16 tahun telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam mempersiapkan generasi muda berwawasan internasional.

• Di Acara HUT LPK Gakkou, Kapolresta Sampaikan Pesan Penting untuk Siswa yang Berangkat ke Jepang

• Mahasiswa Pascasarjana UNIIB Unjuk Kemampuan dalam Join Seminar di Universitas Alma Ata

• Terinspirasi Laju Pertumbuhan Alma Ata, Pascasarjana UNIIB Susun Langkah Akselerasi Pengembangan Kampus

"Program magang Jepang ini tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membentuk etos kerja disiplin yang menjadi bekal penting di dunia kerja global," ujar Wabup.

Ia juga mengingatkan para peserta untuk menjaga nama baik Banyuwangi selama berada di Jepang.

"Jangan sampai bermain game sampai dini hari. Kedisiplinan adalah kunci utama untuk sukses," tegasnya.

Kapolresta Kombes Pol Rama Samtama Putra turut memberikan dukungan dan motivasi, menyebut para peserta sebagai representasi generasi muda Banyuwangi yang siap bersaing.

"Kalian adalah duta daerah. Tunjukkan sikap disiplin, etika kerja yang baik, dan semangat belajar," pesannya.

Ia menegaskan bahwa Polresta Banyuwangi selalu mendukung kegiatan positif yang berkontribus0i pada pembangunan SDM dan pengurangan pengangguran.

Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa keberadaan lembaga pelatihan seperti LPK Nusantara Gakkou turut berkontribusi pada penurunan angka pengangguran daerah.

Pada 2024 tingkat pengangguran Banyuwangi tercatat 4,03 persen, dan tahun ini turun menjadi 3,88 persen.

Pelepasan 117 peserta magang ini, menurut Wabup, merupakan bukti nyata bahwa LPK Nusantara Gakkou terus membuka peluang global bagi pemuda Banyuwangi.

Puncak acara ditandai dengan prosesi pelepasan peserta magang oleh Wakil Bupati dan Kapolresta Banyuwangi secara simbolis. Kedua pimpinan daerah ini berharap para peserta dapat menjaga prestasi, disiplin, serta membawa nama baik daerah di Jepang.

Wabup juga berharap kerja sama antara pemerintah dan LPK Nusantara Gakkou semakin kuat ke depan, sehingga lebih banyak pemuda Banyuwangi mendapatkan kesempatan mengembangkan diri di luar negeri.(Ali)