Kuartal pertama 2023, ekonomi nasional tumbuh mencapai 5,03 persen. Sinyal positif ini, tentunya menjadi pertanda baik bagi pertumbuhan ekonomi di daerah.
Batam akan menjadi salah satu daerah yang akan diuntungkan dari pertumbuhan ekonomi nasional yang tumbuh menanjak. Apalagi, dengan modal pertumbuhan ekonomi 6,48 persen.
“Kami komitmen menggenjot persentase ekonomi Kota Batam menjadi 7 persen,” kata Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. Ia mengatakan, saat ini berbagai rencana strategis BP Batam sedang berlangsung. Dan hal ini cukup membuahkan hasil yang positif. “Melalui banyaknya rencana investasi, saya berharap hal tersebut bisa memberikan dampak positif pula untuk perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Dari catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, pertumbuhan ekonomi terus meningkat. Sejak tahun 2018, Nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Batam sudah mencapai lebih dari Rp 150 triliun.
Selain itu, berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), nilainya juga mengalami peningkatan.Namun, tahun 2020 yang mengalami penurunan sebesar 2,55 persen (year-on-year) akibat dampak pandemi Covid-19. Dampak dari pandemi mulai berkurang di 2021 dengan nilai PDRB yang mencapai Rp 172,84 triliun.
Selama 5 tahun ini, PDRB Batam didominasi oleh lapangan usaha industri pengolahan. “Kebijakan serta rencana strategis yang saya ambil sepenuhnya adalah untuk kepentingan bersama. Semoga ekonomi Batam terus membaik,” pungkasnya. (*)
metro.batampos.co.id/rudi-optimis-pertumbuhan
-ekonomi-batam-tembus-7-persen/
Related Posts
Keren! Desa Yosomulyo di Banyuwangi ini Gelar Atraksi Kolosal Seribu Penari
Dorong Pengembangan Olahraga Sepatu Roda, Bupati Ipuk: Efektif Kurangi Paparan Gadget pada Anak
Gelar FMPP di Banyuwangi, KPI Ajak Generasi Muda Terlibat Aktif Perbaiki Kualitas Sinetron
Bupati Ipuk Serahkan Insentif untuk 14 Ribu Lebih Guru Ngaji
